Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan atau dosa. Sebuah hadis bahkan secara terang-terangan menyatakan bahwa manusia adalah tempatnya salah dan dosa. Namun begitu, pantaskah jika dosa tersebut dibanggakan?
seringkali khutbah tentang mujaharah membahas tentang fenomena akhir zaman ini. Banyak orang merasa bangga dengan dosa yang mereka lakukan, mulai dari mengumbar aurat, berbicara kotor, bersikap kasar kepada kedua orang tua, hingga melakukan hal-hal yang dilarang agama dengan lawan jenis.
Kondisi seperti ini tentu sangat meresahkan dan menghawatirkan, terutama bagi para orang tua yang ingin mendidik anak mereka menjadi orang baik. Fitrahnya, dosa adalah aib yang semua orang berusaha untuk menyembunyikannya, namun jika mereka bangga dengan memamerkan dosa tersebut, maka mereka sangat perlu tahu tentang ayat dan hadis berikut ini:
Hadis Tentang Tindakan Memamerkan Dosa

Merespon banyaknya kalangan muda yang mulai biasa saja memamerkan dosa di media sosial ataupun dalam dunia nyata, kiranya kita perlu membahas kembali hadis-hadis yang mengecam tindakan ini. Jangan sampai kita secara konyol melakukan tindakan terlarang dalam agama tanpa sengaja hanya karena kurang belajar.
Disebutkan dalam Arrazi Ibrahim, memamerkan dosa bukanlah tindakan yang bijak dan mudah diampuni oleh Allah karena secara tidak sadar menunjukkan secara terang-terangan pertentangan mereka dengan Allah SWT.
Dalam taraf yang lebih besar, ketika memamerkan dosa dianggap sebagai sesuatu yang wajar oleh segolongan orang, maka tak butuh waktu lama Allah akan menurunkan azab yang pedih terhadap golongan tersebut. Allah adalah Zat Yang Maha Kuasa dan mampu melakukan segalanya, termasuk membuat suatu musibah yang dahsyat.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk saling mengingatkan satu sama lain. Namun sebelum itu, pastikan terlebih dahulu anda bukan salah satu pelaku yang gemar memamerkan dosa. Percuma saja suka menasehati sana-sini jika diri sendiri masih sering melakukan kesalahan tersebut.
Seseorang yang dengan bangga memamerkan dosanya secara tidak langsung menunjukkan betapa jauhnya mereka dari rahmat Allah. Sebagai sesama muslim, kita wajib mengingatkan. Namun jika mereka masih enggan, maka kewajiban anda sebagai muslim telah gugur
Dosa-Dosa Yang Sering Dibanggakan

Terkadang kita tidak sadar seringkali menjumpai dosa orang lain yang dipamerkan. Atau mungkin secara tidak sadar juga kita pernah memamerkan dosa kita sendiri kepada public. Berikut beberapa daftar kemaksiatan yang seringkali sadar / tidak sadar dipamerkan ke masyarakat umum:
- Berzina / mendekati zina
Pernah melihat sepasang kekasih yang bermesra-mesraan di media sosial padahal mereka tidak memiliki ikatan pernikahan atau saudara? Bahkan dalam Islam, memamerkan kemesraan suami istri saja dilarang apalagi mereka yang masih pacaran.
Banyaknya adegan pacarana yang ditampilkan secara umum tidak lantas membuat perbuatan tersebut menjadi tidak berdosa. Oleh karenanya, pintarlah menjaga diri dan keimanan.
- Berjudi (secara langsung maupun online)
- Menyebarkan aib orang lain
- Menyebarkan fitnah (atau berita yang sangat diragukan kebenarannya)
- Sikap durhaka terhadap orang tua / orang yang lebih tua
- Menyombongkan harta kekayaan / menunjukkan kecintaan berlebihan terhadap dunia
- Menghasut orang lain
Setelah mengetahui daftar dosa apa saja yang seringkali di posting oleh orang lain, kita perlu lebih waspada untuk menghindari hal-hal tersebut. Jangan buang-buang waktu untuk menonton sesuatu yang tidak berfaedah. Akan lebih bermanfaat jika waktu tersebut digunakan untuk berdzikir kepada Allah.
Marilah kita memperbaiki diri dan menghindari hal-hal yang akan mencelakakan diri kita sendiri dan orang yang ada disekitar kita.