Pohon Damar atau dikenal dengan nama ilmiahnya adalah Agathis, atau umumnya dikenal sebagai pohon kauri atau pohon dammara. Pohon ini termasuk dalam 22 spesies genus dari pohon cemara.
Genus ini merupakan bagian dari famili konifer kuno Araucariaceae, yang bisa dikatakan telah ada sejak periode Jurassic dan Cretaceous, dan sampai sekarang pohon ini masih bisa kita temukan di hutan-hutan tropis termasuk di Indonesia.
Karakteristik Pohon Damar
- Pohon Damar dewasa memiliki ukuran batang besar, memiliki Batang ranting dengan sedikit atau terkadang juga tanpa adanya percabangan di bawah Mahkota. Untuk batang anakan biasanya berbentuk kerucut dengan membentuk tajuk dengan bentuk yang lebih bulat ataupun bentuknya tidak beraturan saat mencapai kematangan tertentu.
- Batang Pohon Damar memiliki warna pucat abu-abu ataupun abu-abu kecoklatan, kulit barang pohon ini sering mengelupas pada periode tertentu dan akan menjadi lebih tebal ketika usianya pohonya menjadi lebih tua. Struktur cabang pohon damar biasanya membentuk horizontal atau, jika ukurannya lebih besar struktur batangnya akan Pada cabang batang paling bawah umumnya akan meninggalkan bekas luka berbentuk bulat saat terlepas dari bagian batang bawah.
- Daun di semua spesies pohon damar umumnya memiliki ukuran daun yang besar dan bentuknya juga bervariasi dari bentuk daun bulat telur dan juga bentuk daun Daun dewasa akan berbentuk elips atau linier, tekstur daunnya sangat kasar dan tebal. Daun muda pohon damar sering warnanya merah delima, dan bisa dikatakan sangat kontras dengan dedaunan pohon lainnya yang umumnya kebiruan atau hijau.
- Bunga Pohon Damar memiliki serbuk sari berbentuk kerucut biasanya akan tumbuh saat pohon tumbuh dewasa besar sampai membentuk benih kerucut telah muncul. Untuk bunga betina pohon damar memiliki bentuk kerucut biji biasanya tumbuh pada ranting di sisi yang pendek, akan bunganya akan mulai berguguran setelah bertahan dua tahun. Bunga pohon damar biasanya berbentuk oval atau globe.
